Jembrana (JPost) – Kejadian naas terjadi di perairan Bali ketika truk pengangkut kedelai terguling dan menimpa enam sepeda motor di dalam Kapal Mesin Penumpang (KMP) Nusa Makmur pada Sabtu, 26 Agustus 2023. Peristiwa ini disebabkan oleh cuaca buruk dan gelombang tinggi saat kapal sedang dalam perjalanan dari pelabuhan Ketapang menuju Pelabuhan Gilimanuk.
Kejadian ini tercatat sekitar pukul 14.05 WITA, ketika truk dengan nomor plat DK 8182 PU yang dikemudikan oleh Kadek Kardika (47 tahun) dari Desa Banyubiru, Kecamatan Negara, tiba-tiba terguling ke sisi kiri dan menimpa enam sepeda motor yang terparkir di sebelahnya. Kapolsek Kawasan Pelabuhan Gilimanuk, Kompol Dewa Putu Werdhiana, menjelaskan situasinya dalam keterangan tertulis pada Sabtu, 26 Agustus 2023.
Menurut Kompol Werdhiana, kejadian ini berawal saat KMP Nusa Makmur, yang dikomandoi oleh Kapten Sugeng Haeruman, sedang dalam perjalanan dari Pelabuhan Ketapang menuju Pelabuhan Gilimanuk. Ketika kapal berada di tengah laut, cuaca buruk dengan gelombang tinggi muncul tiba-tiba, yang mengakibatkan muatan dalam kapal bergoyang hebat dan truk yang membawa kedelai terguling, menimpa beberapa sepeda motor.
“Pada saat berada di tengah laut, ombak terlalu tinggi sehingga muatan bergoyang dan truk yang membawa kedelai tiba-tiba terguling ke sisi kiri, meskipun muatan sudah terikat, namun tampaknya tidak mampu menahan beban,” jelasnya.
KMP Nusa Makmur akhirnya berhasil merapat ke Dermaga MB 1 di Pelabuhan Gilimanuk dan melakukan proses bongkar muatan. Sekitar pukul 15.30 WITA, kapal ini berangkat kembali menuju Pelabuhan Ketapang untuk proses evakuasi kendaraan yang terlibat dalam kecelakaan tersebut.
Perlu disebutkan bahwa dalam kejadian ini tidak ada korban jiwa yang dilaporkan. Proses bongkar muatan di Dermaga MB 1 juga berlangsung lancar dan kondusif. Sekitar pukul 15.33 WITA, KMP Nusa Makmur melanjutkan perjalanan ke Pelabuhan Ketapang dengan membawa muatan yang mengalami kerusakan untuk dievakuasi lebih lanjut.