JPOST (NEGARA)-
Penanganan masalah pencemaran udara akibat debu pabrik penyosohan beras di Desa Baluk, Kecamatan Negara sedikit membuahkan hasil.
Herman, salah seorang warga, yang sebelumnya mengeluhkan deu mengotori rumahnya yang berlokasi disisi barat pabrik, saat ditemui Rabu (15/2) mengatakan, debu sedikit berkurang setelah dipasang paranet setinggi 9 meter oleh pemilik pabrik.
Namun, ia masih menunggu dan berharap masalah debu tetsebut dapat diatasi secara tuntas, karena walaupun debu sedikit berkurang namun masih ada.
Sementara warga lain yang minta namanya tidak disebutkan mengungkapkan, debu masih menempel pada pakaian yang dijemur meskipun tidak sebanyak sebelumnya.
Pemilik pabrik Made Hartawan saat dikonfirmasi mengatakan, telah berupaya maksimal untuk mengurangi debu berterbangan keluar area pabrik.
“Salah satunya kami menggunakan water sprayer untuk membasahi area tempat debu, sehingga debu tertahan karena sudah tersiram air,” katanya.
Hartawan juga mengatakan telah melaksanakan poin-poin yang menjadi kesepakatan saat mediasi dengan warga penyanding.
Kesepakatan itu antara lain, menambah ketinggian tembok pembatas, memasang paranet setinggi 9 meter serta menanam pohon perindang.
Ia juga mengakui, curah hujan yang cukup tinggi belakangan ini, sangat membantu berkurangnya intensitas debu yang terbawa angin.
Ia juga menegaskan, sebagai pemilik pabrik sudah berupaya penuh mencegah pencemaran, dan berharap tidak ada keluhan lagi terkait pencemaran debu. (mde)