banner 981x668
BERITA  

Kapal Penumpang Kandas di Selat Bali Akibat Angin dan Arus Kencang

banner 120x600

Jembrana (JPost) – Sebuah kapal penumpang, KMP Trisna Dwitya, mengalami kandas saat melakukan penyeberangan dari Pelabuhan Ketapang menuju Gilimanuk pada Selasa malam, 18 Juli 2023. Kandasnya kapal tersebut disebabkan oleh angin dan arus kencang yang terjadi di Selat Bali.

Informasi yang diterima menyebutkan bahwa kejadian ini terjadi sekitar pukul 22.00 WITA. Laporan dari Ship Traffic Control Pelabuhan Gilimanuk menyatakan bahwa KMP Trisna Dwitya mengalami kandas.

“KMP Trisna Dwitya kandas dikarenakan terbawa arus saat berlayar dari Pelabuhan Ketapang menuju Pelabuhan Gilimanuk,” ungkap Kapolsek Kawasan Pelabuhan Gilimanuk, Kompol Dewa Putu Werdhiana, dalam keterangan tertulisnya.

Diketahui bahwa posisi KMP Trisna Dwitya saat mengalami kandas berada di sebelah utara, sekitar 500 meter dari dermaga LCM Pelabuhan Gilimanuk. Koordinat tepatnya berada di 08°09.5627′ 114°26.4404′ U. Kapal tersebut berada dalam kondisi duduk kandas dengan posisi ramdoor turun dan menghadap ke timur.

Baca Juga:  Sempat Rusak, Dermaga MB 1 Ketapang Kembali Normal

Rencananya, kapal tersebut akan dievakuasi dengan cara digandeng oleh KMP SMS Swakarya dan menunggu pasang air laut. “Saat ini air laut surut dan diperkirakan pasang pada Selasa malam (18/7) sekitar pukul 00.00 WITA,” tambahnya.

Korsatpel Balai Pengelola Transportasi Darat (BPTD), I Nyoman Agus Sugiarta, menjelaskan bahwa kandasnya KMP Trisna Dwitya disebabkan oleh cuaca buruk dengan angin kencang mencapai 25-30 knot dan tinggi gelombang mencapai 2,5 hingga 3 meter. Akibatnya, aktivitas penyeberangan di pelabuhan ditutup sementara selama sekitar dua jam.

“Pelabuhan ditutup sementara pada Selasa, 18 Juli 2023, sekitar pukul 21.55 WITA. Kemudian dibuka kembali saat cuaca sudah kembali normal pada pukul 23.55 WITA,” jelas Sugiarta.

Satuan Polairud Polres Jembrana telah berhasil mengevakuasi sejumlah penumpang kapal menggunakan speedboat. Hingga saat ini, sebanyak 25 penumpang telah dievakuasi dan diberikan tempat beristirahat di ruang VIP ASDP, menunggu proses evakuasi KMP Trisna Dwitya.

Baca Juga:  Peradi Berikan Penyuluhan Hukum Di Rutan Negara

Meskipun begitu, saat berita ini ditulis, proses evakuasi KMP Trisna Dwitya yang mengalami kandas masih berlangsung. Situasi di pelabuhan Gilimanuk pada Rabu pagi, 19 Juli 2023, mengalami antrean kendaraan yang panjang, baik untuk keluar dari area pelabuhan maupun untuk melakukan manuver parkir.

Pihak berwenang terus bekerja keras untuk menyelesaikan evakuasi kapal ini secepat mungkin dan mengatur lalu lintas di pelabuhan agar kembali normal. Masyarakat diimbau untuk mengikuti perkembangan situasi ini dan menggunakan jalur alternatif jika diperlukan.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

banner 981x668