Jembrana (JPost) – Kecelakaan tragis yang mengakibatkan hilangnya nyawa kembali terjadi tepatnya di Jalan Raya Jurusan Denpasar-Gilimanuk, antara kilometer 118-119, Banjar Sumbersari, Desa Melaya, Kecamatan Melaya, Kabupaten Jembrana, Bali, Jumat, (15/9/23), sekitar pukul 13.30 Wita.
Kasat Lantas Polres Jembrana, AKP Ni Putu Meipin Ekayanti, kecelakaan ini bermula ketika sepeda motor Honda Beat dengan nomor polisi DK-5310-FBZ dikendarai oleh Ketut Sutarmi (63) dari Lingkungan Kebon Sari, Kelurahan Kampung Baru, Kecamatan Buleleng, Kabupaten Buleleng. Dengan membonceng penumpang, Ni Made Sudarmini (59), yang berasal dari Banjar Tangi, Desa Tebalbadeng Timur, Kecamatan Negara, Kabupaten Jembrana. Mereka sedang dalam perjalanan dari arah Gilimanuk menuju Denpasar.
“Kecelakaan terjadi saat mereka mendekati jembatan aspal yang bagus dan menghadapi tikungan tajam ke kiri dari arah Gilimanuk. Saat itu, mereka mencoba untuk mendahului sebuah truk yang berada di depan mereka. Namun, dalam waktu yang bersamaan, kendaraan Toyota Kijang Innova dengan nomor polisi DK-1889-BA yang dikemudikan oleh Soehartono (69) dari Darmo Permai Selatan, Kota Surabaya, Jawa Timur, datang dari arah berlawanan akhirnya
Tabrakan tak terhindarkan di jalur sebelah kanan dari arah barat,” jelasnya.
Akibat kecelakaan ini, Ketut Sutarmi mengalami cedera berat yang mengakibatkan kedua kakinya patah dan meninggal dunia di tempat kejadian. Sementara itu, penumpangnya, Ni Made Sudarmini, selamat dengan cedera pada kakinya yang membuatnya tidak bisa digerakkan. Kerugian materiil akibat kecelakaan ini diperkirakan mencapai 25 juta Rupiah.
Pihaknya telah melakukan tindakan yang diperlukan terkait kecelakaan ini, dan investigasi lebih lanjut masih berlangsung.
“Kami menghimbau kepada semua pengguna jalan untuk selalu mematuhi aturan lalu lintas dan menjaga keamanan di jalan raya,” Tutup Meipin.
