Pangdam IX/Udayana Cek Program Makan Bergizi Gratis di Jembrana

Keterangan Foto : Pangdam IX/Udayana, Mayjen TNI Muhammad Zamroni, Didampingi Bupati Jembrana I Nengah Tamba, Kapolres Jembran, AKBP Endang Tri Purwanto serta Dandim 1617/Jembrana, Letkol Inf.i Muhammad Adriansyah, saat meninjau pelaksanaan Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Dapur Sehat dan pelaksanaan Makan Bergizi Gratis (MBG) di SMP Negeri 2 Negara, Selasa (14/1). Sumber Foto : Istimewa/JPost
banner 120x600

Jembrana (JPost) – Pangdam IX/Udayana, Mayjen TNI Muhammad Zamroni, S.IP., M.Si., melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Jembrana guna meninjau pelaksanaan Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Dapur Sehat dan pelaksanaan Makan Bergizi Gratis (MBG) di SMP Negeri 2 Negara, Selasa (14/1).

Tiba di Lokasi Yayasan BBG (Boga Bahagia Jembrana) Pangdam yang didampingi pejabat Kodam IX/Udayana disambut Bupati I Nengah Tamba bersama Forkopimda Jembrana melaksanakan pengecekan SPPG (Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi) Dapur Sehat.
Kunjungan ini bertujuan untuk memastikan pelaksanaan Dapur Sehat berjalan sesuai dengan rencana dan memastikan kesiapan seluruh stakeholder dalam mendukung mekanisme pelayanan Makan Bergizi Gratis (MBG) yang merupakan program Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden (Wapres) Gibran Rakabuming.
Pada kesempatan itu, Pangdam Zamroni menyatakan sangat antusias dengan program makan bergizi gratis, karena ide awal pemerintah itu dapur-dapur ini didirikan di tanah-tanah TNI. Para komandan kodim yang mengorganisir dan mengatur dimana akan titik-titik akan pembangunan dapur serta distribusinya ke titik-titik mana saja.

Baca Juga:  Penumpang Kapal Menceburkan Diri di Selat Bali Diduga Hoax, Polisi Lakukan Penyelidikan

Diwilayah Bali ini, Pangdam Zamroni menyebut Kodim yang pertama mendirikan dapur itu di Karangasem. “Tetapi saat implementasi, kita dikejutkan bahwa di Jembrana pelaksanaan program ini sudah lebih dulu bahkan sudah berjalan selama satu minggu. Jadi yang dikarangasem itu baru bergerak kemarin dan kita tinjau pelaksanaannya belum optimal, masih mencari pola yang baik,” ucapnya.

Melihat pelaksaan program di Jembrana, Jenderal Bintang Dua tersebut mengaku terdapat perbedaan yang mencolok, terutama pada tenaga kerja yang didapur jauh lebih efisien dan tidak sembrawut dibandingkan dengan Karangasem, karena baru bergerak kemarin.

“Jadi saya kira di Jembrana sudah berpengalaman, sudah seminggu berjalan dan sudah terpola dengan baik. Mudah-mudahan ini bisa kita tingkatkan kualitasnya mulai dari pelayanan, kualitas makanan sehingga program pemerintah yang sangat baik ini bisa bermanfaat dalam memenuhi kebutuhan gizi masyarakat, terutama anak-anak dan keluarga kurang mampu,” ungkapnya.

Baca Juga:  Satu Rumah Terbakar di Jembrana

Sementara itu, Bupati I Nengah Tamba mengucapkan terimakasih atas kunjungan Pangdam IX/Udayana Ke jembrana melihat secara langsung proses bagaimana dapur penyedia daripada makan bergizi yang sudah berjalan 1 minggu di Jembrana.
“Astungkara, beliau (Pangdam IX/Udayana) sudah melihat dan menilai secara langsung dari dapur di Yayasan BBG (Boga Bahagia Jembrana) sampai proses distribusi dan pelaksaan MBG di SMP Negeri 2 Negara,” tutupnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

banner 981x668