Jembrana (JPost)– BRI Cabang Negara Menyerahkan Tanggung Jawab Lingkungan dan Sosial (TJLS) yang bertujuan untuk memperkuat komitmen perusahaan dalam mendukung pembangunan dan kesejahteraan masyarakat.
Acara yang berlangsung di Desa Yehembang Kauh, Kecamatan Mendoyo, Kabupaten Jembrana, di terima langsung oleh Ketua Tempek Gunung Suci, Made Suarsana. Senin (4/3/24).
Anak Agung Gde Eka Kurniawan, yang mewakili Pemimpin Cabang BRI Negara, memimpin acara penyerahan ini dengan penuh kehangatan dan keseriusan mengatakan, “Sejumlah dana sebesar 47.150.000 diserahkan secara simbolis kepada Ketua Tempek Gunung Suci ini, sebagai representasi dari komitmen BRI Negara dalam mendukung kegiatan lingkungan dan sosial di wilayah ini,” ungkapnya.
Selanjutnya, Eka berharap bantuan ini bisa berkontribusi untuk masyarakat sekitar. ” Kita berharap dari bantuan ini dapat membantu meringankan dalam membangun infrastruktur di Tempek ini,” harapnya.
Ketua Tempek Gunung Suci, Made Suarsana mengucapkan terima kasih atas bantuan yang di berikan BRI Cabang Negara kepada masyarakat Tempeknya, Dana tersebut akan digunakan untuk mendukung berbagai inisiatif pembangunan, konservasi lingkungan, serta program-program sosial yang akan memberikan dampak positif bagi masyarakat Desa Yehembang dan sekitarnya.
“Kita menyambut baik inisiatif ini dan menyatakan apresiasi atas peran serta BRI Negara dalam mendukung pembangunan dan kesejahteraan masyarakat, Semangat kerjasama dan gotong royong yang tercipta dalam acara ini diharapkan dapat menjadi contoh bagi upaya-upaya serupa di berbagai wilayah lainnya, demi terciptanya masyarakat yang lebih sejahtera dan berkelanjutan,” Ucap Suarsana.
Melalui penyerahan ini, BRI Negara tidak hanya memenuhi tanggung jawabnya sebagai lembaga keuangan, tetapi juga menegaskan komitmennya untuk turut serta dalam upaya pembangunan berkelanjutan dan pemberdayaan masyarakat.
Acara penyerahan TJSL ini juga menjadi momentum penting untuk memperkuat hubungan antara BRI Negara dan masyarakat setempat. Dengan kolaborasi yang solid antara pihak perusahaan dan masyarakat, diharapkan dapat terwujudnya pembangunan yang inklusif dan berkelanjutan di wilayah tersebut.