Jembrana (JPost) – Satu orang jemaah haji asal Desa Medewi, Jembrana, dikembalikan lebih awal dari Mekkah, Arab Saudi, karena mempertimbangkan kesehatan. Jemaah haji tersebut bernama Siti Maryam, seorang wanita berusia 93 tahun yang telah menunaikan ibadah haji di Tanah Suci.
Penyelenggara Haji Kementerian Agama (Kemenag) Jembrana, Muslihin, mengungkapkan bahwa pemulangan Siti Maryam dilakukan atas pertimbangan kesehatan yang mendalam. “Panitia haji di Arab Saudi memutuskan untuk memulangkan Siti Maryam lebih awal karena adanya masalah kesehatan yang harus diwaspadai,” ungkap Muslihin saat dihubungi media, Kamis (20/7/23).
Muslihin juga menambahkan, jika Siti maryam Di Tanahzulkan ke Kloter 18, yang Sampai ke Surabaya pada Selasa, 12 Juli 2023 dan sampai ke Rumah keesokan harinya.
“Beliau di tanahzulkan ke kloter 18, jadi sampai disini hari Rabu, 13 Juli 2023,” imbuhnya.
Sebelumnya, total 79 jemaah haji berasal dari Jembrana berangkat bersama-sama untuk menunaikan ibadah haji di Tanah Suci. Namun, dengan kepulangan lebih awal Siti Maryam, jumlah jemaah haji asal Jembrana yang masih berada di Arab Saudi berkurang menjadi 78 orang.
Muslihin menyebutkan bahwa dua jemaah haji asal Jembrana lainnya telah pulang lebih awal sebelum Siti Maryam. Satu orang jemaah telah kembali ke tanah air tiga hari lalu, sehingga tinggal 76 orang jemaah lagi yang diharapkan akan tiba di Jembrana pada Sabtu, 22 Juli 2023, pukul 17.00 WITA.
Tidak hanya itu, sebanyak sembilan jemaah haji tambahan dari Jembrana yang tergabung dalam kloter 45, yang sebelumnya berangkat pada 23 Mei, rencananya juga akan pulang lebih awal pada bulan Agustus mendatang. Dari sembilan orang tersebut, lima orang akan kembali ke Jembrana, sementara sisanya turun di Surabaya dan Banyuwangi.
Muslihin menegaskan bahwa seluruh jemaah haji asal Jembrana dalam keadaan sehat. Hal ini menjadi prioritas utama untuk memastikan keselamatan dan kesehatan seluruh jemaah haji hingga kembali ke tanah air. Semoga ibadah haji yang telah mereka lakukan mendapatkan ridha dan berkah dari Allah SWT.
