Jembrana (JPost) – Dalam Jumpa dengan masyarakat yang di inisiasi langsung oleh Polres Jembrana yang bertema “Lapor Bli goes to Ireng Kopi” pada Rabu (17/1/24), banyak aduan masyarakat yang di sampaikan dalam pertemuan ini, seperti kepala Lingkungan Loloan Timur, Kelurahan Loloan Timur, Kecamatan Jembrana, Mustahidin sempat menyampaikan keresahan masyarakatnya tentang maraknya peredaran Narkoba jenis Sabu di wilayahnya.
“Banyak titipan pertanyaan yang saya peroleh dari WA Group terutama tentang Narkoba yang peredaranya semakin meresahkan, isunya sih ada dekingan kuat di balik si pemakai dan pengedar atau bandar di wilayah saya,” adunya kepada Kapolres Jembrana, AKBP Endang Tri Purwanto saat bertatap muka langsung. Rabu (17/1/24).
Selain hal tersebut Mustahidin menambahkan hal lain seperti ketentuan Kenalpot Brong dan Tilang ETLE.
Masih dalam acara yang sama , Kapolres Jembrana, AKBP Endang Tri Purwanto menanggapi dengan memberikan Perhatian khusus dan tegas mengenai Isu Dekingan sabu yang di sampaikan tadi.
“Kita tidak akan main-main dengan peredaran Narkoba di Jembrana, apalagi ada isu Dekingan itu, Mungkin jika nanti pak kaling bisa langsung wa di Holine Lapor bli, yang penting bukan fitnah dan tuduhan yang tak berdasar,” ucap Kapolres dengan Melati dua ini.
Ketegasan Polri khususnya Polres Jembrana tentang melawan Narkoba ini sudah di lakukannya dengan melakukan Pemberhentian Tidak Hormat (PTDH) anggotanya baru-baru ini.
“Baru beberapa bulan kita melakukan PTDH anggota yang terbukti mengkonsumsi barang haram ini, saya tidak mau ada jajaran atau anggota saya terkontaminasi apalagi sampai ada dekingan, kita siap menggandeng POM jika benar dan terbukti, saya tegas dalam hal memerangi Narkoba,” tandasnya.
Sampai berita ini di muat pertemuan masih berlangsung dengan tanya-jawab yang intensif dari warga kepada Kapolres dalam acara yang bertajuk “Lapor Bli Goes To Ireng Kopi”
