Jembrana (JPost) – Gemuruh Sholawat menggema dari sekitar Empat Ribu lebih Jama’ah didua Kabupaten yang turut hadir saat Haul Habib Ali bin Umar Bafaqih ke-24 di Lapangan Politehnik Jembrana, Desa Pengambengan, Kecamatan Negara, Kabupaten Jembrana, Sabtu (3/5) malam.
Habib Salim Bafaqih putra dari Habib Ali bin Umar Bafaqih dalam sambutanya mengatakan, jika acara Haul ini sudah ke-24 kali dan ini ke empat kalinya di Desa Pengambengan.
“Ini ke Empat kalinya kita adakan di sini (Pengambengan), dan malam ini Alhamdulillah jamaah yang hadir ribuan, semoga kecintaan kepada baginda Nabi Besar Muhammad, nanti akan dipertemukan dan diakui sebagai golonganya, amin allahumma amin,” katanya
Disamping itu abdul Hadi ketua panitia penyelenggaraan mengaku sudah mempersiapkan acara ini dengan matang dan semaksimal mungkin.
“Kita saling bahu-membahu untuk terselenggaranya acara, ini semata-mata wujud kecintaan kami kepada baginda Nabi Besar Muhammad, saya juga berterima kasih untuk para tamu undangan maupun seluruh jamaah yang hadir, jujur dari empat kali di selenggarakan malam ini saya merasa bangga dan terharu,” ungkapnya saat di temui Jpost di belakang panggung.
Dari pantauan di lapangan, Jpost mendapati antusiasme masyarakat Muslim Jembrana maupun dari luar Jembrana. Seperti Herman Misalnya warga asal Kajanan Kabupaten Buleleng ini mengaku sudah mempersiapkan jauh-jauh hari untuk hadir, dengan bersama puluhan tetangga dan saudaranya.
“Ini kehadiran saya yang kedua kali, kemarin saat covid dan sekarang, insya allah jika ada umur untuk tahun depan saya akan hadir lagi,” jelasnya.
Dalam acara ini turut hadir dari Forkopinda Jembrana, dan juga habib Ali Zainal Abidin Assegaf dari Pekalongan Jawa Tengah ialah mantu Dr, (H.C) Maulana Habib Muhammad Lutfi bin Yahya, namun Habib Lutfi Berhalangan hadir dalam acara ini.
Kamaruzzaman, Perbekel Pengambengan mengatakan bahwa dirinya turut bergembira desanya dijadikan tempat acara yang cukup banyak menyedot perhatian kaum Muslim Jembrana maupun luar Jembrana.
“Ini sudah yang ke empat kalinya kami selenggarakan namun ini yang paling fenomenal, Sholawat dimana-mana, dari lebih 4000 orang yang kesini,” ucapnya saat di temui JPost.
Selanjutnya ia terharu dengan banyaknya jamaah yang hadir pada malam ini.
“Merinding saya, kedepan saya akan buat yang lebih besar semoga allah mengizinkan, jika memungkin kan sekala Provinsi, karena melihat antusias masyarakat seperti ini,” pungkasnya.
Berdasarkan Sejarah yang ditulis Budayawan Jembrana Eka Sabara bahwa Habib Ali bin Umar Bafaqih adalah sosok Guru Besar sekaligus pengasuh Pondok Pesantren Syamsul Huda di Kelurahan Loloan Barat yang sampai saat ini makamnya masih diziarahi ribuan ummat muslim dari seluruh penjuru Indonesia setiap tahunnya, juga beberapa Makam yang tersebar di berbagai penjuru Bali dan biasa di sebut Wisata Religi Wali Pitu Bali. (Yus)
