Jembrana (JPost) – Seorang lelaki berumur 70 Tahun, I Nengah Sirka asal Sarikuning Tulungagung, Desa Tukadaya, Kecamatan Melaya, Jembrana akhirnya meregang Nyawa akibat terseret arus selama 15 menit di Muara Pantai Candikusuma, Kecamatan Melaya, Kabupate Jembrana, Minggu (7/5) Sore tadi.
I Gede Suta Wijaya salah seorang saksi yang juga teman korban menceritakan, awalnya korban mengajak dirinya untuk menjaring ikan di pinggir pantai Candikusuma saat itu sekitar pukul 11.00 Wita, setelah sampai di lokasi mereka menyebrang melewati muara yang saat itu arus masih kecil, namun sekitar pukul 13.45 Suta memutuskan untuk berhenti dan mendahului korban untuk menyebrang.
” Saat itu arus nya masih kecil, jadi saya bisa menyebrang,” kata suta.
Namun sekitar pukul 14.00 Wita Suta melihat Korban selesai menjaring dan hendak menyebrang untuk kembali, namun saat itu arus Muara sudah deras.
“Saat itu banyak orang meneriaki supaya tidak menyebrang, namun ia nekat menyebrang, akhirnya terseret arus,” terang suta.
Sekutar pukul 14.15 Wita, Son Haji salah seorang yang kebetulan ada di lokasi melihat jasad korban dan akhirnya menyisir jaring kerambah dan pada akhirnya menjumpai korban kaku tak bernyawa.
“Saya melihat ada yang tersangkut di jaring kerambah, saya beserta teman berusaha menolong, dan kita bawa ke pinggir,” ungkapnya.
Selanjutnya korban di evakuasi ke rumah duka, dari hasil pemeriksaan pihak UPTD Puskesmas Melaya tidak terdapat tanda-tanda kekerasan di tubuh korban, dan pihak keluarga sudah mengikhlaskan. (Yus)
