JPost (Negara)-
Warga penyanding pabrik beras Puspa Agro di Desa Baluk, Kecamatan Negara menunggu hasil dari upaya pemilik pabrik untuk mengatasi pencemaran udara di kawasan tersebut. “Sesuai dengan kesepakatan saat mediasi di kantor desa, pemilik sudah melakukan beberapa upaya untuk mengatasi debu yang mengganggu warga. Kami tunggu hasilnya seperti apa,” kata Herman, salah seorang warga penyanding, Senin (9/1).
Sedangkan Made Hartawan selaku pemilik pabrik mengatakan, beberapa upaya pihaknya lakukan seperti menanam pohon bambu, menambah tinggi tembok pembatas dan memasang jaring paranet. “Jaring itu kami pasang setinggi 9 meter di sisi utara dan barat. Kami harapkan bisa mengurangi debu yang beterbangan keluar areal pabrik,” katanya.
Ia kembali menegaskan, untuk alat sejenis mesin yang bisa mengatasi debu, pihaknya belum mendapatkan informasi. “Kalau memang ada alat atau teknologi yang bisa mengatasi debu dari pabrik kami, minta tolong saya diberikan informasinya,” katanya.
Perbekel atau Kepala Desa Baluk Dewa Ketut Artana mengatakan, pihaknya terus mengawal agar kesepakatan warga dengan pemilik pabrik dilaksanakan. “Sesuai hasil mediasi beberapa waktu lalu, kami terus memantau agar kesepakatan itu terlaksana,” katanya. (mde)
